Marc Marquez Terjatuh

JAKARTA – Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez memiliki gaya balap yang bisa dibilang serampangan atau bisa dikatakan ugal-ugalan, sudah banyak pebalap yang memberikan kometar mengenai hal tersebut.

Seperti salah satunya pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow yang pernah mengatakan gaya balap Marquez, memiliki kemiripan dengan salah satu pebalap legenda MotoGP, Casey Stoner. Namun Crutchlow menambahkan keduanya punya pendekatan yang berbeda.

“Saya bisa membandingkan mereka dan gaya berkendara mereka. Saya pikir mereka sangat mirip. Tentu, Casey lebih pendiam. Marc tergelincir ke mana-mana. Dia jatuh di mana-mana,” ujar Crutchlow.

Baca juga :  Casey Stoner Dukung Penuh Jack Miller di Ducati

Seperti diketahui, pada sesi kualifikasi MotoGP Sepang di Malaysia pekan lalu, Sabtu (2/11), Marquez sempat mengalami terjatuh cukup hebat dari tunggunganya.

Gaya balap Marquez yang dinilai terlalu ugal-ugalan ini sering kali membuatnya terjatuh. Marquez sendiri sadar akan penilain dari gaya balapanya yang terlalu berani mengambil resiko.

“Saya telah mengubah gaya berkendara saya dan berhasil menghindari jatuh,” ujar Juara Dunia MotoGP Marc Márquez seperti dikutip dari Speeweek.

Menyadari ia sering kali mengalami kecelakaan, sejak sebelum musim 2018. Marc berusaha merubah gaya balapanya.

Baca juga :  Aksi Pembalap MotoGP Bersih-bersih Pantai Kuta Lombok

“Pada 2017, salah satu tujuan untuk masa depan adalah mengurangi jumlah jatuh per musim,” ungkapnya.

Lebih lanjut Marc menambahkan, “Karena saat itu saya turun lebih dari 30 kali dalam satu tahun di Grand Prix, sebelum musim 2018, saya menetapkan tujuan untuk membuat lebih sedikit kecelakaan. Saya berhasil karena saya mengubah gaya berkendara saya tahun ini.”

Namun tampaknya Marc Marquez masih terus melakukan penyesuaian dengan perubahaan gaya balapannya, berapa kali juga Marc mengakui ia harus berusaha lebih keras lagi mengurangi resiko terjatuh saat balapan.

Baca juga :  Pembalap Yamaha Indonesia Faeroz Tercepat, Pole Position di Suzuka 4 Hours

“Saya telah berhasil mengambil risiko lebih sedikit di pintu masuk kurva dan menggunakan kekuatan ekstra di pintu keluar sudut. Tentu, saya jarang jatuh. Tetapi berapa kali saya baru saja menyelamatkan diri? Jadi kita masih memiliki pekerjaan yang harus dilakukan.” tutup marc. [Po/Ajr]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *