JAKARTA – Suzuki Indonesia merupakan salah satu pemain besar di industri otomotif tanah air. Saat ini keberadaan Suzuki di Indonesia sudah menginjak usia 50 tahun dan brand asal Jepang tersebut terus berkembang dengan varian produk yang bervariasi hingga mengekspor beberapa model andalan ke banyak negara di dunia.

Bicara pasar domestik, masih ada satu segmen yang sepertinya belum coba digarap oleh pabrikan berlogo S tersebut, yakni Low Cost Green Car (LCGC) 7 seater. Untuk segmen mobil murah tersebut, Suzuki hanya mengandalkan model Karimun Wagon R dengan kapasitas 5 penumpang.

Market otomotif Indonesia memang memiliki keunikan tersendiri, termasuk dengan laris manisnya LCGC 7 penumpang seperti Toyota Calya, Daihatsu Sigra, hingga brand Eropa Renault Triber yang harganya juga bersaing di segmen LCGC.

Lalu, akan Suzuki juga punya rencana untuk menghadirkan produk LCGC 7 Seater? Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Donny Saputra menjelaskan bahwa pihaknya belum bisa memberi jawaban pasti.

Namun Donny menegaskan bahwa memasuki usia 50 tahun, Suzuki sudah memiliki strategi untuk menjadi pabrikan yang diperhitungkan di Indonesia termasuk terus menghadirkan produk-produk baru yang sesuai dengan karakter konsumen Indonesia.

“Kami sudah menyiapkan beberapa produk. Tapi kami belum bisa menjelaskannya. Kami juga sudah menyiapkan produk line up di pasar Indonesia,” kata Donny saat di acara diskusi virtual bersama Forum Wartawan Otomotif (Forwot), Rabu (30/9/2020).

“Terkait LCGC 7 seater, kompetisi makin kompetitif, bukan hanya dengan pabrikan Jepang, tapi juga yang lainnya (non Jepang). Strategi kami memperkuat pasar domestik dan ekspor kami di 50 tahun Suzuki,” lanjut Donny.

Tak hanya itu, menyambut usia 50 tahun esksitensi Suzuki di Indonesia, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menargetkan di tahun 2020 ini bisa menempati posisi tiga besar pemain otomotif, baik dari sisi indikator penjualan domestik maupun angka ekspor kendaraan ke luar negeri. [po/bayu]