JAKARTA – Sebagai bentuk dukungan terkait percepatan kendaraan listrik di Indonesia, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) bekerja sama dengan 4 perusahaan dalam melakukan uji coba mobil listrik niaga ringan Minicab MiEV.

Adapun keempat perusahaan tersebut antara lain Pos Indonesia, Gojek, DHL dan Haleyora Power. Mobil listrik Minicab MiEV diproyeksikan sebagai operasional logistik (pengiriman barang), mendukung keekonomisan karena running cost yang lebih rendah, dan nol emisi. Sehingga pastinya akan memberikan manfaat lebih bagi perusahaan-perusahaan tersebut dalam menjalankan bisnisnya.

President Director PT MMKSI, Naoya Nakamura mengatakan kerja sama pilot studi bersama ini menjadi milestone terbaru dari kelanjutan komitmen Mitsubishi Motors untuk mengakselerasi pengembangan mobil listrik di Indonesia dan proses menuju kontribusi kendaraan tanpa emisi dengan memanfaatkan battery electric vehicle.

“Terkait studi Minicab-MiEV, apresiasi tertinggi kami terhadap mitra perusahaan terkemuka PT Pos Indonesia, PT Haleyora Power, Gojek, dan DHL Supply Chain Indonesia, termasuk Pemerintah Indonesia yang dengan antusiasme positif mendukung akselerasi pemanfaatkan kendaraan listrik. Melalui studi ini kami berharap dapat mengeksplor lebih luas pemanfaatan model kendaraan listrik komersial Mitsubishi Motors di Indonesia,” kata Nakamura.

Baca juga :  Ini Penjelasan Toyota Soal Wujud Avanza Baru

Hal senada juga diungkapkan oleh Hikaru Mii selaku Director of Product Strategy Division, PT MMKSI. Menurutnya, melalui pilot studi ini, MMKSI ingin memberikan reabilitas, keunggulan sehingga perusahaan-perusahaan mitra menjadi lebih percaya diri dengan mobil listrik.

“Sebenarnya harga memang adalah acuan yang paling diperhatikan MMKSI. Namun yang lebih penting lagi bagaimana kita bisa memberikan kendaraan listrik yang punya ability, durablitas dan ketahanannya baik kepada masyarakat. Karena kita sudah melakukan uji coba dengan partner kami, maka dari situ kami ingin meyakinkan partner-partner itu harus percaya diri dengan kendaraan yang kami tawarkan,” terang Hikaru Mii.

Minicab-MiEV memiliki kapasitas 4-seater, 2WD, dengan jarak tempuh hingga 150 km dengan kapasitas baterai 16 kWh. Mobil ini memiliki tenaga 30kW (41ps)/ 2.500 -6.000 rpm, dengan torsi 20 kgf.m (196 N.m) / 0 – 300 rpm

Baca juga :  Mitsubishi Xpander Laris Manis di Periode PPnBM, Varian Tertinggi jadi Favorit Konsumen

Dendo Drive House (DDH)

Selain itu, Mitsubishi Indonesia melakukan kampanye elektrifikasi lainnya dengan membangun fasilitas Dendo Drive House (DDH). Dendo Drive House (DDH) merupakan ekosistem elektrik baru untuk mengisi daya EV/ PHEV di rumah atau bangunan menggunakan tenaga listrik yang dihasilkan dari tenaga surya, dan untuk mensuplai listrik dari EV/ PHEV ke rumah/bangunan.

“Dendo Drive House (DDH) sebagai sebuah konsep untuk ekosistem mobil listrik, di mana untuk mengisi EV dan PHEV menggunakan listrik dari panel surya,” kata Hikaru Mii.

DDH memberikan manfaat terhadap penggunaan Listrik yang ramah lingkungan dengan biaya yang lebih efisien, dengan ketergantungan yang lebih sedikit pada suplai sambungan Listrik dari perusahaan listrik.

Baca juga :  Di Tengah Pandemi Covid-19, New Ignis Dipatok Target Tinggi

Fasilitas DDH berlokasi di Gedung Annex lantai-1 kantor pusat MMKSI, Pulomas, Jakarta Timur, yang terdiri dari, panel Surya yang ditempatkan di bagian atap gedung, bi-directional charger, area showcase DDH, berupa co-working area dan ruang pertemuan, area demonstrasi kemampuan discharging dengan penggunaan listrik dari tenaga surya untuk mensuplai tenaga untuk peralatan listrik, peralatan kerja dan pencahayaan di area showcase.

Selain itu sebuah fasilitas pengisian daya kendaraan listrik juga ditempatkan tepat di depan area showcase DDH untuk memberikan kemudahan melakukan pengisian daya dan discharging dari fasilitas DDH ke kendaraan listrik dan juga sebaliknya. [Po/Byn]