JAKARTA – Indonesia kembali mengirimkan perwakilannya di Kejuaraan Asia Cross Country Rally (AXCR) 2019. Tim yang bernama Indonesia Cross Country Rally Team masih berisikan nama-nama lama seperti Memen Harianto (Memen Linggau) dan Rudy Poa.

Namun tahun ini, tim Indonesia juga kedatangan beberapa nama baru, salah satunya Fatir Muchtar.

Tim Indonesia akan menurunkan dua mobil dan dua motor. Pada divisi mobil Memen Harianto, yang telah mengikuti AXCR sejak tahun 2017. Tahun ini Memen berpasangan dengan Rimhalsyah dengan kendaraan Jeep Tubular Custom, sedangkan pembalap lainnya adalah Wijaya Kusuma dengan co driver Lody Natasha dengan mobil Suzuki Jimny JB33.

Baca juga :  Alas MX ’70-’80, Fun Race Crosser Tua di Medan Off-road

Kemudian untuk divisi motor diwakili oleh Rudy Poa bersama Fathir Muchtar yang sama-sama mengendarai motor KTM 690 Enduro.

“Kali ini terdapat dua nama baru dalam team, namun lainnya merupakan mereka yang telah mengikuti ajang AXCR. Saya berharap dengan seluruh persiapan hingga latihan menjelang berlaga dan tentunya dukungan para sponsor dapat membuat kami meraih prestasi dalam ajang AXCR 2019,” jelas Rudy Poa yang merangkap sebagai tim manager Indonesia Cross Country Rally Team, Kamis (1/8) di Plaza Mandiri, Gatot Subroto, Jakarta.

Baca juga :  2 Rider Yamaha Siap Ulang Sukses di Ajang MXGP 2019-Semarang

Bagi Rudy Poa, AXRC 2019 merupakan ajang kelima yang telah diikutinya. Dengan pengalamannya, Rudy Poa diharapkan mampu mengibarkan bendera Merah Putih pada AXCR 2019.

Tim Indonesia nantinya akan bersaing melawan pembalap dari 8 negara dengan jumlah total 65 mobil dan 34 motor. Mengawali lomba dengan titik start yang berada di Pattaya pada 11 Agustus dan finish di Naypyitaw (Myanmar). Balapan terbagi dalam 6 Leg meliputi Pattaya – Nakom Nayok, Nakom Nayok – Kamphaeng Phet, Kamphaeng – Mae Sot, Mae Sot melintasi perbatasan menuju Myanmar (Hpa An) , Hpa An – Taungoo, Taunggo – Naypyitaw – Myanmar (Finish).

Baca juga :  Menempati Posisi Ke-17 Saat Test Pramusim, Rossi Komplain

AXCR tahun ini akan melibas jarak sepanjang 2.400 kilometer dengan medan yang menantang yang dimulai dari jalan tanah hingga lumpur. Pada hari ketiga peserta dihadapkan jalur mendaki kearah pegunungan di utara Thailand, Mae sot.

Tim Indonesia rencananya akan tiba secara bertahap pada tanggal 5 Agustus 2019 dan melakukan persiapan ulang, proses registrasi dan scrutineering, sebelum memulai balapan pada 11 Agustus mendatang. [po/rst]