JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) selaku pengelola jalan Tol Jakarta – Cikampek menanggapi sejumlah keluhan konsumen pengguna jalan di beberapa titik lokasi Jalan Tol Jakarta – Cikampek terkait kondisi jalan yang tidak memenuhi standar, pihak Jasa Marga meminta maaf atas kejadian tersebut.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna jalan akibat kondisi permukaan jalan tol khususnya pada ruas Jakarta – Cikampek. PT JTT bersama dengan PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) sebagai Pihak Pemeliharaan Jalan Tol akan terus berupaya untuk melakukan perbaikan jalan yang berlubang dengan menyiagakan tim 24 jam, serta melakukan pengecekan lokasi secara berkala di titik-titik yang dilaporkan oleh pengguna jalan melalui Call Center Jasa Marga di nomor 14080,” ungkap Lisye Octaviana selaku Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga di Jakarta, Senin (27/2/23).
PT JTT bersama PT JMTM melakukan peninjauan, pengawasan dan perbaikan dengan menambal sementara lubang dibeberapa titik lokasi yang dapat membahayakan pengguna jalan Toll. Selain itu, PT JMTM juga terus menjaga tingkat keselamatan pengguna jalan dengan melakukan pemeliharaan berupa program rehabilitasi jalan.
Lebih lanjut Lisye mengatakan,“PT JTT telah merencanakan seluruh program pemeliharaan tahun 2023 di sepanjang jalan tol Jakarta-Cikampek dan Cikampek – Jakarta. Selain itu, untuk melakukan pekerjaan pemeliharaan darurat, PT JTT telah membentuk tim patching yang bertugas melakukan screening dan penambalan sementara pada area yang membutuhkan perbaikan. Tentunya perbaikan ini hanya bersifat sementara mengingat kondisi cuaca di lapangan.”
Selain ruas tol Jakarta – Cikampek, untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan, Jasa Marga juta telah memiliki petugas perbaikan yang siap siaga 24 jam untuk mengatasi kondisi cuaca dan lalu lintas kendaraan di ruas tol yang dikelolanya.
“Jika menemui kendala di jalan tol Jasa Marga Group, segera hubungi 24h One Call Center di 14080, Twitter @PTJASAMARGA atau melalui aplikasi Travoy bagi pengguna iOS dan Android. Jasa Marga juga memiliki prosedur untuk menangani keluhan pengguna jalan atas kasus khusus, termasuk kerugian karena jalan rusak atau berlubang,” tambah Lisye.
Lisye menjelaskan berbagai langkah untuk memproses klaim kendaraan akibat jalan rusak atau berlubang di jalan tol Jasa Marga Group, antara lain:
- Jika pengguna jalan mengalami gangguan perjalanan di jalan tol yang dioperasikan Jasa Marga Group pengguna jalan dapat melaporkan terlebih dahulu peristiwa yang dialami di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) kepada Call Center Jasa Marga di nomor 14080.
- Petugas Call Center akan mengirim petugas Mobile Customer Service (MCS) langsung menuju ke lokasi kejadian yang akan membantu pengguna jalan agar dapat melanjutkan perjalanan.
- Jika pengguna jalan mengalami kerugian dan akan mengajukan klaim, maka petugas akan menjelaskan mekanisme penyelesaiannya, termasuk membuatkan Berita Acara Kerusakan atau Kerugian Pengguna Jalan. Proses pengajuan klaim ini disampaikan kepada Jasa Marga selambat-lambatnya 3×24 jam setelah kejadian dengan melengkapi bukti-bukti sebagai kelengkapan administrasi.
- Jasa Marga akan memproses klaim pengguna jalan dan jika memenuhi kriteria-kriteria yang dipersyaratkan, akan dilakukan proses ganti rugi sesuai ketentuan yang berlaku.
Pihak Jasa Marga mengimbau pengguna jalan agar selalu berhati-hati di jalan, patuhi rambu-rambu yang berlaku, memastikan kendaraan dalam keadaan prima serta memastikan kecukupan saldo uang elektronik dan bahan bakar sebelum memulai perjalanan.[Po/Byn]