JAKARTA – BMW Astra memanggil para pemilik BMW F Series untuk mengajak mobilnya masuk bengkel. Program “F Series Back to BMW Astra” ini siapkan diskon hingga 50%.
Karena sosoknya yang tangguh, membuat para pemilik BMW F Series kerap mengabaikan perawatannya. Nah, menjelang tutup tahun, BMW Astra menggulirkan program F Series Back to BMW Astra.
Program F Series Back to BMW Astra, merupakan cara BMW Astra untuk kembali menunjukkan perhatiannya pada para pelanggan. BMW Astra membidik para pecinta BMW pengguna sasis F series dengan menghadirkan promo khusus.
Budi Kurniawan selaku Aftersales Manager BMW Astra menjelaskan, BMW dengan sasis F series merupakan model yang paling banyak penggunanya saat ini dengan masa pakai yang panjang. Sebagai mobil yang tangguh, seringkali pengguna terlena dan jadi jarang merawatnya.
“Dengan program ini BMW Astra mengajak para pengguna BMW sasis F series dengan usia produksi lebih dari empat tahun, untuk merawat mobilnya dengan potongan harga sampai dengan 50% untuk jasa, dan sampai dengan 20% untuk suku cadang,” ungkap Budi Kurniawan.
Budi menambahkan, pengguna sasis F series berjumlah sangat besar dan tersebar di seluruh Indonesia, oleh karenanya Program F Series Back to BMW Astra berlaku di seluruh bengkel BMW Astra di Indonesia.
“Dengan program ini kami harap pengguna BMW sasis F series ini bisa memastikan BMW miliknya senantiasa dalam kondisi prima bersama BMW Astra. Keamanan berkendara bagi pelanggan adalah prioritas kami,” tegas Budi Kurniawan.
Jaringan bengkel BMW Astra tersebar di seluruh Indonesia, yaitu: Sunter, Pluit, Cilandak, Serpong, BMW Semarang Surabaya, Malang, Denpasar, Makassar, dan D.I.Yogyakarta.
Dengan pengalaman teknisi BMW Astra yang sudah teruji dan tersertifikasi dari Jerman, serta jaringan bengkel yang luas kami harap dapat memberikan pelayanan dan pengalaman servis BMW terbaik bagi pelanggan.
“Program F Series Back to BMW Astra ini berlaku selama bulan November 2024, pelanggan bisa melakukan penjadwalan melalui situs bmw.astra.co.id/booking-service,” tutup Budi Kurniawan. {PO/Mir}