PORTUGAL – Sebuah kesempatan besar bakal dihadapi dua pembalap Indonesia, Mario Suryo Aji dan Gerry Salim. Keduanya bakal terjun semusim penuh di ajang balap terbaik Eropa yakni FIM CEV International Championship awal April ini.

Jumat (5/4), Mario Suryo Aji dan Gerry Salim mengabarkan kesiapan mereka terjun di ajang bergengsi ini. Dua pembalap binaan Astra Honda Racing Team (AHRT) tersebut siap mengejar prestasi demi nama baik bangsa Indonesia.

Mario dan Gerry masing-masing bakal turun pada persaingan di Moto3 Junior World Championship dan Moto2 European Championship. Kehadiran kedua pembalap Indonesia pada tahun ini menandai kali kelima secara beruntun AHRT ambil bagian di ajang balap Eropa, demi mengembangkan potensi para pebalap binaan sekaligus menjadi pijakan menuju MotoGP.

Pekan ini, mereka akan bersaing dengan pembalap kelas dunia lainnya di Sirkuit Estoril di Portugal, yang pernah menjadi tuan rumah balapan MotoGP World Championship hingga 2012.

Gerry Salim & Mario Suryo Aji

Di kelas Moto3, Mario Suryo Aji siap membuktikan kemampuannya. Tahun lalu, pebalap 15 tahun binaan PT Astra Honda Motor (AHM) itu turun pada persaingan Asia Talent Cup. Mario keluar sebagai pemenang saat membalap di Sepang International Circuit, dan meraih posisi kelima klasemen pebalap pada akhir musim.

Tahun ini adalah kesempatan pertamanya membalap di luar region Asia, dengan harapan mendapatkan hasil maksimal sejak seri pertama. ”Saya akan memanfaatkan dengan baik kesempatan ini dengan persiapan maksimal, mulai dari latihan fisik hingga latihan dengan motor. Saat tes di Estoril, kami mendapatkan hasil positif. Sekarang saya yakin bisa bersaing dengan para pebalap di grup depan saat balapan pertama akhir pekan ini,” kata Mario.

Sementara itu, Gerry Salim yang akan ditemani Andi Farid Izdihar (Andi Gilang) pada beberapa balapan musim ini, mewakili AHRT dan Indonesia di kelas Moto2. Gerry yang menginjak usia 21 tahun, sudah membalap di FIM CEV pada musim 2018 di kelas Moto3. Salah satu catatan manis dalam karier balapnya adalah menjadi juara kelas Asia Production 250cc Asia Road Racing Championship 2017.

“Saya akan membalap di kelas Moto2 tahun ini di FIM CEV. Tidak sabar rasanya menantikan balapan pertama, karena ini akan menjadi pengalaman luar biasa sekaligus kesempatan besar dalam karier balap saya. Pekan lalu, saat tes di Estoril Circuit, saya mendapat feeling baik dengan motor Moto2. Adaptasi dengan motor terus saya lakukan demi memberikan yang terbaik,” ujar Gerry.

Andi Gilang, Gerry Salim & Mario Suryo Aji

FIM CEV International Championship merupakan tahapan akhir pembinaan balap berjenjang yang dilakukan AHM sebelum beranjak ke ajang Grand Prix (GP). Seperti yang sudah ditunjukkan Dimas Ekky Pratama dengan keikutsertaannya di GP Moto2 World Championship. Dia kini menjadi satu-satunya wakil Indonesia di grid World Championship 2019.

Sejak tahun-tahun pertama program pembinaan balap berjenjang ini dibentuk, para pebalap Astra Honda sudah ikut berbagai kejuaraan internasional bergengsi, mulai Asia Dream Cup, Asia Talent Cup, Asia Road Racing Championship, hingga balapan ketahanan Suzuka 8 Hours. Lalu pada 2015, AHM memutuskan untuk ikut FIM CEV, yang dinilai sebagai awalan menuju World Championship.

Putaran pembuka FIM CEV 2019 akan melombakan tiga balapan, Minggu (7/4/2019). Dua balapan CEV Moto2 akan start pukul 12.00 dan 15.00 waktu setempat (18.00 WIB dan 21.00 WIB). Sementara satu race Moto3 akan berlangsung pada pukul 13.00 waktu setempat (19.00 WIB). Ketiga balapan tersebut bisa disaksikan secara langsung lewat channel YouTube. [PO/Haz]