BOGOR – Silaturahmi para relawan masjid digelar agak lain pada pertengahan Desember silam. Dengan nama “Pria Masjid Ride”, mereka menggelar touring bermotor Kaki Gunung Salak.

Di Ciasmara, Pamijahan Bogor yang dingin, kumpulan relawan #hanyapesuruhAllah ini menguatkan kebersamaan mereka. Terbetik pula banyak ide-ide positif yang akan dilaksanakan “Pria Masjid Ride” di tahun depan.

Sebuah jargon keren untuk keberadaan mereka juga lahir. Yakni “Dirangkul bukan dipukul, disayang bukan ditendang”.

Ahmad sebagai koordinator acara ini menjelaskan, touring “Pria Masjid Ride” digelar dengan tema #Fromnothingtobesomething. Para bikers relawan masjid ini berangkat dari kumpulan mereka di Bekasi.

Baca Juga: Ini Dia 10 Calon Motor Terbaik 2024

Disebutkan, “Pria Masjid Ride” bertujuan untuk merangkul seluruh elemen yang sadar betul akan pentingnya menjaga silahturahmi antar relawan masjid yang terkumpul dari kegiatan Itikaf di sebuah masjid.

“Saya dan kami semua bangga dengan semangat para teman-teman yang memiliki niat untuk terus menjaga silahturahmi, tanpa ada nya memutuskan pertemanan,” ujar Ahmad.

Karena, kata pria yang memiliki rambut cepak tentara ini, dari persahabatan terbukalah pintu rezeki dan nikmat dunia maupun akhirat.

Jargon “Dirangkul bukan dipukul, disayang bukan ditendang” disepekati ketika malam keakraban, diskusi yang dihadiri oleh semua peserta berangkat dari berbagai persoalan yang terjadi baik di organisasi, instansi, lembaga atau perusahaan sekalipun.

Baca Juga: Ingat, Ini Merek Dunia: MobilTM Lebih Dari Sekadar Mobil

Fenomena ini kerap terjadi di karenakan memang era keterbukaan informasi saat ini dengan mudahnya fitnah kian merambah.

Sebagaimana dikutip dari kajian ustadz Oemar Mita di Masjid Darusalam Kota Wisata pada Kamis, 12 Desember 2024, ” Karakteristik zaman fitnah itu, manusia gampang frustasi dan gampang depresi sehingga akhirnya kita mendapatkan suatu data bahwasanya penderita penyakit mental illness meningkat tajam beberapa tahun terakhir terutama pada saat terjadinya pandemi.

Kedepanya “Pria Masjid Ride” akan mengadakan kegiatan tidak hanya Riding saja namun juga berharap bisa mengadakan kegiatan seperti olah raga (Sport), kajian (Dakwah) atau Road show masjid.

“Tema From Nothing to be something akan menjadi penyemangat kami untuk terus berkarya. Pesannya jangan pernah putuskan silaturahmi apa pun alasannya,” Tutup Ahmad.

“Harapannya Silaturahmi tanpa putus ini akan diagendakan kembali dengan tujuan meningkatkan kesehatan mental para peserta yang ikut kegiatan serta memberikan energi positif yang ada di grup Silaturahmi Tanpa Putus,” ujar Irfan peserta riding “Pria Masjid Ride” yang menggunakan Mio GT Clasik. {PO/Mir}